Breaking News

SASTRA

Amal Tanpa Iman, Iman Tanpa Amal

Amal Tanpa Iman, Iman Tanpa Amal Oleh: Asri Mulya Muslimahtimes – Banyak orang mengaku beriman Tetapi ia tak melakukan amalan yang diperintahkan Allah Ia hanya meyakini dalam hati dan lisannya Seolah berat dan terbebani, tidak ingin bersusah payah Orang tersebut hanya memilih dan mengikuti perintah-Nya Yang sesuai dengan kemauannya Dan hal yang ia senangi, dapat…

Read More

Mahkota Kemuliaan

Oleh : Mak Ayu Muslimahtimes -Hampir seratus tahun umat kehilangan mahkota kemuliaannya Bagai anak ayam berlarian kesana kemari tanpa induk Tunjang langgang tanpa teduh yang mendekap hangat Mencari makan sendiri sembari ketakutan mendera Tertangkap musang berbulu domba yang sesaat mengayom Kemudian melahap persatu sebagai jamuan Runtuhnya khilafah Islam, runtuh pula perisai umat Umat kehilangan induk…

Read More

Nyanyian Omnibuslaw

  Oleh : Fauziyah Ali   Dadaku sesak… Bibirku terdiam kaku… Melihat rakyat berdesak-desakan turun ke jalan Demi menyuarakan keadilan tentang UU Omnibuslaw yang cilaka…cilaka… Bapak, Ibu, Mas, Adik, Kakak Ini masih pandemi, jangan berkerumun Kataku dan katanya… Tapi kata kalian. Lantas apa kami punya pilihan? Kami punya pemimpin yang dzalim Yang selalu mengantarkan kami…

Read More

Jiwa-jiwa Tersesat

Oleh: Mak Ayu Deru kerusakan telanjang di depan mata Memberi tarian erotis tuk menggoda iman Menebar madu-madu beracun untuk ditengak Bersama dentum suara bising karaoke Mencari celah menarik masuk dalam kubangan Entah sudah berapa jiwa tersesat Kebebasan sarat dengan penodaan agama Kubangan dosa sistemik sengaja dibuka di mana saja Menjadi pundi tiada henti kerajaan kapitalis…

Read More

Balada Omnibuslaw

Oleh: Fauziyah Ali Kau tusuk kami berkali-kali sampai kami hampir mati Kau hisap keringat, darah, dan air mata kami Apa dewan perwakilan rakyat? Nyata kau dewan pengkhianat rakyat Apa kesejahteraan rakyat? Nyatanya kesejahteraan cukong-cukong kapitalis yang rakus. Kau kira, kami bodoh hingga tidak tahu apa isi undang-undang omnibuslaw? Kau bilang persepsi kami tentang omnibuslaw hoax….

Read More

Sembilu Ketok Palu

Oleh: Linda Wijayanti, S.Pd. Tersayat sembilu hati rakyat Saat penyambung lidah rakyat mengetok palu ajaib Lebamkan hati rakyat atas nama rakyat Pertanda hati nurani wakil rakyat telah raib Selamat datang di negeri dagelan Kala mata-mata terpejam tuk persiapan ibadah malam Di ruang sidang suara-suara masih lantang bersahutan Kejar tayang mengesahkan aturan dzalim nan muram Selamat…

Read More

Kala Hujan

Oleh: Dina Wachid Pada hujan aku berterima kasih Atas cinta-Nya yang tak pernah menyisih Derainya menghapus luka perih Memeluk jiwa yang merintih Di tengah hujan aku menangis Meluruhkan semua rasa miris Biarkan apatis terkikis habis Kembali pada semangat opitimis Bersama hujan aku berharap Ingin duka berhenti meratap Hingga bahagia yang kini berucap Inilah aku telah…

Read More

Ibu, Jangan Lupa Kerudungnya!

Oleh: Dina Wachid Muslimahtimes – Kaki mungilnya melompat-lompat kegirangan Senyumnya terkembang begitu menawan Matanya yang bulat, polos menggemaskan Selembar kain bermotif bunga ceria berada di genggaman Pagi ini, kutunaikan janji yang telah kubuat kemarin lusa Melakukan perjalanan jauh, mengunjungi kakek-neneknya tercinta Setelah sekian lama kita hanya bisa bersua lewat udara Karena pandemi yang melanda dan…

Read More

Simalakama Corona

Oleh: Shafayasmin Salsabila Bingung rakyat dibuatnya Corona berbulan-bulan menerpa Ambruk semua lini kehidupan Meski beragam kebijakan telah digelontorkan Bimbang pula penguasa olehnya Tersudut dalam situasi berbahaya Selamatkan ekonomi atau nyawa Seakan harus memilih salah satu dari keduanya Corona terasa simalakama Serba salah dipecundangi duga dan terka Seakan kepastian masa depan adalah pusara Wajar jika rakyat…

Read More

Hingga Akhirnya Nanti

Oleh : Sunarti Kadang lelah menyapa bikin derai air mata Bergidig kuduk rayapi panas tak terkira Dentang pemompa darah terpacu tak biasa Ah, sesal nan tak guna Kabar duka menghimpit tiap hari Penghinaan, pelecehan silih berganti Raga seolah tak kuasa tuk hindari Darah berlumuran basahi pakaian suci Sembab mata tak kuasa menahan Arus kapitalistik kejam…

Read More