Breaking News

Cewek Vokalis Keren Abis! 

Spread the love

Oleh. Tari Ummu Hamzah

(Kontributor Muslimahtimes.com)

Muslimahtimes.com– Apa sih yang terlintas di benak kamu kalau dengar kata vokalis? Lagu? Band? Wajar sih kalau kalian langsung ngeh sama band, karena vokalis selalu diidentikkan dengan vokal utama dalam suatu band, boyband, atau girlband. Tapi di sini gue ngga akan bahas tentang band dan lagu ya, Sist. Tapi lebih kepada apa makna lain dari vokalis.

Vokalis atau vokal juga sering di gunakan dalam istilah bermusik, tapi vokal juga bisa diartikan sebagai orang yang aktif menyuarakan pendapatnya. It’s ok kalau kamu tipe-tipe orang pendiam, tapi jangan selamanya jadi pendiam ya, Sist. Karena sebagai muslim kita tidak boleh membiarkan kemaksiatan yang ada di depan kita. Sebab kata Amirul mukminin Umar bin Khattab r.a, kalau kita berdiam diri melihat kemaksiatan di depan kita maka dia seperti setan bisu. Hiyyy.. Naudzubillah min dzalik.

Cewek emang udah fitrahnya punya sifat pendiam, memendam apa yang dia rasa. Tapi Sist, dalam Islam kita diajarkan untuk tidak diam saat ada kemaksiatan atau kezaliman, sebab dalam Islam kita mengenal akan aktivitas amar makruf nahi mungkar, atau aktivitas menyeru kepada kebaikan dan menjauhi keburukan. Nah, aktivitas inilah yang kita sebut sebagai dakwah. Dakwah ini merupakan aktivitas yang luar biasa lo, s

Sist, sebab aktivitas ini tuh yang biasa dilakukan oleh Nabi dan Rasul. So, ketika ada sekelompok orang-orang yang berdakwah menyeru kepada kebaikan, berarti dia menjadi penjaga Islam. Masya Allah.

Itu belum seberapa, Sist. Dalam berdakwah ada pahala yang berlipat-lipat, jadi ketika ada teman yang kita ingatkan dan nasihati tentang kewajiban-kewajiban dalam Islam, lalu dia mau melaksanakan kewajiban itu, maka pahala tidak hanya untuk teman kita saja, tetapi juga untuk kita. Subhanallah. Begitu luar biasa aktivitas dakwah ini. Bahkan aktivitas dakwah ini menjadi suatu kewajiban bagi setiap muslim. Sama seperti wajibnya salat. Ngga dilakukan maka berdosa. Ngga menasuhati teman yang bermaksiat juga berdosa.

Coba sejenak kita lihat teladan dari shabiyah Rasulullah saw, Hindun binti Utbah bin Rabiah. Beliau ini dahulunya adalah wanita musyrik, getol banget menyiksa dan memusuhi para Sahabat rasul. Bahkan beliau jugalah yang memakan hati dari paman Rasulullah, Hamzah Bin Abdul Muthalib. Tapi ketika penaklukan Kota Mekkah beliau masuk Islam, dan berjanji tidak akan memerangi Islam dan kaum muslimin lagi. Dalam Perang Yarmuk (perang melawan Romawi), Hindun mempunyai peran yang sangat besar. Beliau dan wanita-wanita Muhajirin, lantang menyuarakan semangat bagi tentara kaum muslimin, dan itu dalam situasi peperangan. Tentara muslim yang sebelumnya hampir melarikan diri, kemudian bertempur kembali membangkitkan semangat pasukan yang lain. Mereka benar-benar terbakar teriakkan oleh kaum wanita, terutama Hindun binti Utbah. Subhanallah betapa luar biasa perjuangan seorang Shabiyah ini. Beliau begitu teguh dan tak gentar menghadapi musuh.

So, itulah Sist mengapa kita harus menjadi muslimah yang vokal dalam menyuarakan Islam. Sebab siapa lagi yang akan menjaga Islam kalau bukan kita-kita ini, yang sebagai generasi muda. Ngga perlu ragu atau takut sama aktivitas dakwah. Karena sebenarnya dakwah itu adalah nasihat, bentuk kasih sayang, dan menyeru kepada kebaikan. Dakwah ngga melulu harus di atas mimbar Sist, dakwah bisa di mana saja dan kapan saja. Asalkan kita menyampaikan kebenaran dengan cara yang ahsan, tidak bernada tinggi dan tidak dengan cara menjudge. Sebab dakwah Islam adalah bentuk kasih sayang.